Skip to main content

Posts

Detik-detik Kematian Veronika

Judul Asli: Veronika Decides to Die Judul buku: Veronika Memutuskan Mati Penulis: Paulo Coelho Kategori: Novel Penerbit: Kepustakaan Populer Gramedia ISBN : 978-979-91-0478-6 Cetakan 7: Juli 2012 Tebal : 236 halaman Harga: Rp. 45.000,- Veronika bosan dengan hidupnya, maka ia memutuskan mati. Ia menenggak air dengan beberapa butir obat tidur melebihi dosis, dengan harapan nyawanya langsung melayang. Namun, keajaiban terjadi, atau Veronika salah perkiraan: ia tidak mati dan hanya mengalami masalah pada organ jantungnya. Masalah jantung itu tidak terlalu serius sebenarnya, tapi Dr Igor, yang sedang menyusun tesis — melakukan penelitian untuk mencari obat sakit jiwa — mengatur agar masalah ini tampak serius. Veronika dipindahkan ke rumah sakit jiwa Villete dan dikabarkan memiliki jatah hidup tujuh hari saja, karena jantungnya melemah akibat obat tidur berlebih yang dia minum.

Perjalanan Pilar dan Teman Semasa Kecilnya

Judul Asli: No Margem Do Rio Piedra Eu Sentei E Chorei Judul buku: Di Tepi Sungai Piedra, Aku Duduk dan Menangis Penulis: Paulo Coelho Kategori: Novel Penerbit: Gramedia Pustaka Utama ISBN : 978-979-22-9262-6 Cetakan 8: Nov 2013 Tebal : 222 halaman Harga: Rp. 42.000,- Pilar mempunyai seorang teman masa kecil yang merantau dan pergi ke beberapa penjuru dunia untuk belajar agama dan hakikat hidup. Pilar sendiri selama ini merasa hidupnya hanya berkutat di kampung halamannya saja; dan ia menyadari itu justru setelah pertemuannya dengan sang teman setelah sebelas tahun lamanya berpisah. Novel ini kurang menarik dari segi isi cerita, karena unsur intrinsik tidak semua terpenuhi. Namun dari kedalaman karakter dan perasaan para tokoh, dirasa cukup dalam. Pilar dan sang teman melakukan perjalanan religi yang sarat dengan gejolak dalam hati masing-masing: tentang agama, cinta, hakikat hidup, dan prinsip.

Pelajaran tentang Tamak, Cinta, dan Tujuan Hidup

          Judul buku: KAMU (Cerita yang Tidak Perlu Dipercaya)     Penulis: Sabda Armandio     Kategori: Novel     Penerbit: Moka Media     ISBN : 979-795-961-6     Terbit: 2015     Tebal : viii + 348 halaman         Tokoh utama yang juga narator dalam cerita ini punya teman semasa SMA bernama Kamu. Sebagai anak remaja, Kamu tidak mengekang hidupnya sendiri. Ia bebas bagai burung dan, meski seolah kelihatan tak punya tujuan hidup, jauh-jauh hari secara tidak sadar ia sudah memetakan arah hidupnya.         Sang narator (yang hanya disebut sebagai "aku" saja) tidak benar-benar punya tujuan. Hidupnya datar dan cenderung sama di satu tempat. Berlawanan dengan Kamu, "aku" tidak bisa memetakan apa-apa, selain menjadi pengamat dan pelaku kehidupan yang tidak bisa menentukan arah sendiri.   

Kisah Cinta Vladimir: Hakikat Mencinta dan Memiliki

        Judul buku: Cinta Pertama     Penulis: Ivan Turgenev     Kategori: Novel     Penerbit: Pustaka Jaya     ISBN : 978-979-419-354-9     Terbit pertama: 1860     Cetakan 4: 2009     Tebal : 173 halaman         Vladimir, bocah lelaki 16 tahun, adalah anak orang kaya. Mereka pindah ke sebuah desa di sudut Moskow, dan bertetangga dengan keluarga bangsawan yang jatuh miskin. Keluarga miskin itu hanya tersisa seorang wanita tua dan dua anaknya. Bersama anak sulungnya, Putri Zasekin--begitu panggilan sang nyonya, tinggal berdua dengan bantuan beberapa orang pembantu. Sulung Zasekin itu gadis muda 21 tahun berparas cantik bernama Zinaida. Sedangkan bungsunya tinggal di luar kota menempuh pendidikan militer.         Zinaida gadis aneh. Tapi sejak pertama melihat Vladimir sudah jatuh hati. Sebuah perasaan yang belum pernah ia rasakan. Tapi ia justru senang meski kebingungan terus melanda. Betapa tidak? Zinaida sering mengundangnya ke rumah beserta beberapa pria yang jauh lebih

Lika-Liku Manusia Urban

      Judul buku: Skenario Remang-Remang     Penulis: Jessica Huwae     Kategori: Kumcer     Penerbit: Gramedia Pustaka Utama     ISBN : 978-979-22-9738-6     Terbit: Juni 2013     Tebal : viii + 179 halaman     Harga: Rp. 43.000,-         "Skenario Remang-Remang" adalah kumpulan cerpen berisi kisah-kisah urban dengan berbagai persoalan pelik para tokohnya. Dari empat belas cerita, hanya satu cerita yang berlatar lokalitas, yakni "Galila". Cerita yang menonjol dan baik--meski bukan terbaik untuk ukuran cerpen menurut saya--dalam buku ini adalah "Pelajaran Patah Hati", "Resep Rahasia Tante Meilan", "Jalan Kembali", dan "Suatu Hari dalam Hidup Aidan".         Sementara cerpen-cerpen lain kurang menarik. Lepas dari ide yang memungkinkan membuka jalan eksplorasi cerita lebih dalam dan kuat, cerpen-cerpen lain dibuat dengan hasil yang kurang memuaskan. Pertama dari gaya bercerita yang monoton, bertele-tele dan menjenu

Petualangan si Boneka Tali

Judul Asli: The Adventures of Pinocchio Judul buku: Petualangan Pinocchio Penulis: Carlo Collodi Kategori: Novel Penerbit: Gramedia Pustaka Utama ISBN : 978-602-03-0466-3 Cetakan 1: 2014 Tebal : 203 halaman Bongkahan kayu itu sudah hidup sebelum jatuh ke tangan Geppeto, pemahat kayu di sebuah desa di Italia. Tidak dijelaskan bagaimana dia hidup, yang pasti, sesampai ke tangan Geppeto dan dipahat menjadi boneka tali, kayu hidup bernama Pinocchio itu langsung berbuat onar. Ia membuat keributan di tengah kota sehingga Geppeto, yang dipanggilnya 'ayah' kena masalah dan ditangkap polisi. Pinocchio lapar malam itu, tapi dia mengalami kesialan sehingga esok paginya kakinya hilang terbakar. Geppeto yang sudah pulang pun merasa kasihan melihat boneka tali, yang ia panggil 'anakku', menderita. Maka ia buatkan kaki baru untuk si boneka, dan ia menjual mantel jeleknya untuk membeli buku alfabet agar Pinocchio bisa sekolah.

Kisah Melody dan Jilbabnya

Judul buku: Jilbab (Love) Story Penulis: Redy Kuswanto Kategori: Novel Penerbit : Orange ISBN : 978-602-8508-06-3 Terbit : 2015 Tebal : vi + 184 halaman Melody, juara kompetisi menyanyi remaja, The Singers, bimbang akibat tawaran produser dan pemilik dua stasiun TV swasta besar, Pak Bob, mengharuskannya melepas jilbab. Ia tak bisa karena memakai jilbab sudah kewajiban bagi seorang muslimah. Di sisi lain, Keyzia, runner up kompetisi tersebut, yang tidak suka pada Mel serta berhati busuk, berusaha merayu Pak Bob agar kontrak itu pindah ke tangannya. Mel memiliki sejarah hidup tragis. Ditinggal mati kedua orangtua dan saudara kembar dalam suatu bencana beberapa tahun silam, mendidiknya jadi remaja tegar yang baik hati. Ia hidup bersama nenek dan adiknya, Nyi Warti dan Zen. Karena kehidupan susah itulah, ia ingin menjadi penyanyi terkenal agar bisa membantu perekonomian keluarga.