(Dimuat di Suara Merdeka edisi Minggu, 27 Agustus 2017) Seandainya semua bus di dunia hilang, apakah mungkin Mariana masih pergi dari sini? Aku tidak dapat membayangkan sepelik apa urusan mereka yang senang mencari masalah, tetapi enggan menghadapi dan lebih memilih lari, jika semua bus di dunia ini hilang? Seandainya itu terjadi, aku tentu senang. Ketika bus-bus tersebut mendadak lenyap, mereka yang akan lari dari tanggung jawabnya akan berpikir ulang, "Kiranya aku dapat mencuri mobil!" Barangkali kesialan macam itu tidak terjadi di tempat lain, tapi aku tahu, di dusun ini, kekayaan adalah hal mustahil, kecuali seseorang membawa ilmu sihir di tubuhnya. Sayangnya, orang-orang terlalu beriman untuk tidak tahan terhadap godaan yang tidak terlalu berpengaruh dalam hidup mereka. Sebuah mobil, misalnya, tidak akan memiliki arti di sini, di suatu dusun yang bahkan untuk mengayuh sepeda pun tidak semulus yang kita bayangkan.
Menghibur dengan Sepenuh Hati